Mereka yang selalu beristighfar dan tidak pernah lelah bahkan terlewat semenitpun tanpa ucapan itu keluar dari lisannya, maka Allah Ta'ala akan lapangkan rejekinya dan beri kekuatan berupa iman dan kesehatan.
Allah Ta'ala, berfirman:
وَيٰقَوْمِ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوٓا إِلَيْهِ يُرْسِلِ السَّمَآءَ عَلَيْكُمْ مِّدْرَارًا وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلٰى قُوَّتِكُمْ وَلَا تَتَوَلَّوْا مُجْرِمِينَ
"Dan (Hud berkata), Wahai kaumku! Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras, Dia akan menambahkan kekuatan di atas kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling menjadi orang yang berdosa."
(QS. Hud 11: Ayat 52)
Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam yang menunjukkan bahwa memperbanyak istighfar merupakan salah satu kunci rejeki, suatu hadits yang berbunyi:
“مَنْ أَكْثَرَ مِنْ الِاسْتِغْفَارِ؛ جَعَلَ اللَّهُ لَهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًا، وَمِنْ كُلِّ ضِيقٍ مَخْرَجًا، وَرَزَقَهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ”
“Barang siapa memperbanyak istighfar; niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rejeki dari arah yang tidak disangka-sangka” (HR. Ahmad dari Ibnu Abbas dan sanadnya dinilai sahih oleh al-Hakim serta Ahmad Syakir).
Diayat yang lain Allah Ta'ala berfirman,
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُۥ كَانَ غَفَّارًا
"maka aku berkata (kepada mereka), Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, sungguh, Dia Maha Pengampun,"
(QS. Nuh 71: Ayat 10)
يُرْسِلِ السَّمَآءَ عَلَيْكُمْ مِّدْرَارًا
"niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu,"
(QS. Nuh 71: Ayat 11)
وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوٰلٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَل لَّكُمْ جَنّٰتٍ وَيَجْعَل لَّكُمْ أَنْهٰرًا
"dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu."
(QS. Nuh 71: Ayat 12)
Ayat di atas menjelaskan dengan gamblang bahwa di antara buah istighfar yaitu turunnya hujan, lancarnya rejeki, banyaknya keturunan, suburnya kebun serta mengalirnya sungai.
“Beristighfarlah kepada Allah. Perbanyaklah terus istighfar dan jangan pernah berputus asa! Di dalam setiap kesempatan, kapan dan di manapun memungkinkan; di waktu-waktu kosong saat berada di kantor, ketika menunggu dagangan di toko, saat menunggu burung di sawah dan lain sebagainya.
Wallahu a'lam
Komentar
Posting Komentar