Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2019

Hukum dan Hikmah Menikahi Janda

  Pertanyaan: Assalamu'alaikum ustadz. Saat ini saya sedang dekat dengan seorang janda dan ada niat untuk menikahinya. Tapi saya masih bingung bagaimana ya hukum dan faedahnya menikahi janda yang diceraikan dan yang ditinggal mati suami atau yang sudah mempunyai anak? Terima kasih ustadz. Wassalamu'alaikum. Deri, Cilegon Banten Jawaban: Penanya yang baik hati, semoga selalu mendapatkan hidayah Allah swt. Dalam soal menikah memang pilihan terhadap gadis sebaiknya dikedepankan. Para gadis lebih fresh, tutur katanya lebih lembut kepada suami karena belum menikah sebelumnya,  lebih subur, dan lebih bisa menerima nafkah yang sedikit dari suami baik lahir maupun batin. Hal ini sebagaimana dipahami dari salah satu sabda Rasulullah saw berikut ini:   عَلَيْكُمْ بِالأَبْكَارِ فَإِنَّهُنَّ أَعْذَبُ أَفْوَاهًا وَأَنْتَقُ أَرْحَامًا وَأَرْضَى بِالْيَسِيرِ--رواه البيهقي  “Hendaklah kalian menikah dengan gadis karena mereka lebih segar baunya, lebih banyak anakny

NIIS, Khawarij, dan Terorisme

Prof. Dr. KH. Ali Mustafa Ya’qub Oleh:  Ali Mustafa Yaqub   Berita hilangnya 16 warga negara Indonesia di Turki, yang diduga bergabung dengan Negara Islam di Irak dan Suriah, kembali mengentakkan perhatian dunia. Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS), yang konon dibentuk pada 2013, ternyata tidak padam kendati dunia mengutuk mereka. Hal ini memperkuat dugaan bahwa NIIS memang tidak berdiri sendiri, tetapi ada pihak yang sengaja mendirikan dan memeliharanya untuk kepentingan tertentu. Dalam sejarah Islam, paham-paham radikal telah muncul sepeninggal Nabi Muhammad SAW. Sekurang-kurangnya pada dekade ke-4 Hijriah, dalam pemerintahan Amirulmukminin Ali bin Abi Thalib RA, telah muncul paham Khawarij. Secara kebahasaan, Khawarij adalah bentuk plural dari kharijah, yang berarti kelompok yang keluar. Pada masa pemerintahan Ali bin Abi Thalib, Khawarij adalah kelompok yang tidak lagi loyal terhadap pemerintahan Ali bin Abi Thalib. Dalam konteks masa kini, Khawarij

Amalan Mujarab Untuk Melancarkan Rezeki Sesuai Anjuran Rasulullah SAW

  Ilustrasi Dzikir Forum Muslim -  Pada prinsipnya, zikir sangat dianjurkan pada saat apa saja dan dengan lafazh apa saja. Tidak peduli panas, hujan, mendung, atau terik, zikir tetap disarankan. Tidak ada ketentuan bahwa zikir mesti diperbanyak saat saluran rezeki tersumbat atau kredit macet. Demikian juga di waktu senang. Singkatnya lidah tidak boleh kering dari zikir di mana saja dan kapan saja.  Tetapi memang ada kalanya Rasulullah SAW menganjurkan para sahabat untuk melazimkan suatu amal. Sementara Rasulullah SAW sendiri menyebutkan buah dari amal tersebut atau tidak menyebutkannya sama sekali. Berikut ini merupakan amalan yang dianjurkan Rasul SAW kepada sejumlah sahabatnya dengan faidah melonggarkan saluran-saluran rezeki. Demikian disebutkan Abu Bakar bin Sayid M Syatho Dimyathi dalam karyanya Hasyiyah I‘anatut Thalibin ala Fathil Mu‘in. وردت عن النبي صلى الله عليه وسلم في أحاديث صحيحة كثيرة، أمر بها بعض أصحابه لتوسعة الرزق، وقال بعض العارفين: وهي مجربة لبسط الرز

Hukum Memakai Batu Akik

  Ilustrasi Batu akik - File Wajibbaca Pertanyaan:   Assalamu’alaikum wr. wb. Akhir-akhir ini di kota-kota besar batu akik semakin banyak diminati. Demam batu akik melanda sampai ke kantor-kantor pemerintah maupun swasta. Saat ini juga bermunculan tempat-tempat baru yang menjual akik. Yang ingin kami tanyakan, apakah Rasulullah saw memakai cincin yang ada batu akik, dan apa jenisnya? Bagaimana hukumnya? Atas penjelasan Pak Ustad kami sampaikan banyak terimakasih. Wassalamu’alaikum wr. Wb. Ahmad/Semarang Jawaban Wa'alaikum salam wr. wb. Penanya yang budiman, semoga selalu dirahmati Allah swt. Memang sepanjang pengamatan kami, akhir-akhir ini demam cincin berbatu akik atau batu mulia lainnya meningkat dengan tajam. Buktinya adalah menjamurnya para padagang batu akik di mana-mana. Mulai harga yang puluhan ribu sampai jutaan. Bahkan kadang harganya lebih tinggi dari emas. Untuk menanggapi pertanyaan pertama, kami akan mengemukakan sebuah riwayat Imam Muslim yang men

Yang Harus Dilakukan Ketika Kita Lupa Sholat

Ilustrasi Sholat Forum Muslim -  Shalat adalah perkara wajib. Shalat tidak boleh ditinggalkan hanya karena satu alasan tertentu. Akan tetapi bukanlah manusia jika selalu benar. Dinamakan manusia karena terkadang dia salah dan lupa. Maka, bagaimanakah jika seorang muslim lupa dan melewatkan kewajiban shalatnya? Melewatkan shalat karena kesibukan tidaklah dibenarkan. Karena kewajiban tidak lantas bisa gugur karena kesibukan bahkan juga keteledoran. Sebagaimana hutang yang harus dibayar. Oleh karena itu siapapun yang meninggalkan shalat baik dengan sengaja ataupun tidak, sebaiknya segera melaksanakannya ketika ingat dan memungkinkan. Walaupun ia telah berada di luar waktu shalat yang ditetapkan. Itulah yang disebut dengn qadha’. Sebuah hadits riwayat Anas bin Malik menjelaskan: اذا رقد احدكم عن الصلاة اوغفل عنها فليصلها اذا ذكرها فان الله يقول أقم الصلاة لذكرى Apabila engkau tidur hingga meninggalkan shalat atau lupa mengerjakannya. Hendaklah segera mendirikan shal

Perempuan Lebih Utama Shalat di Rumah atau Masjid?

  Sholat bagi perempuan - File Zetdo Pertanyaan: Assalamu'alaikum ustadz. Saya ingin bertanya mengenai hukum sebenarnya tentang seorang wanita (istri) shalat di masjid? Saya pasangan suami-istri yang baru menikah, saya dengan istri kebetulan mempunyai pemahaman yang berbeda, saya ingin setiap hari bisa shalat berjamaah di masjid bersama istri, namun istri saya mempunyai pemahaman bahwa shalat wanita lebih afdhol di rumah. Bagaimana jika seperti itu ustadz? Apa sebenarnya hukum wanita di masjid? Apa pula hukum wanita pergi ke pasar/mall? Wassalamualaikum. Mulyadi Agung Jawaban : وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته Bapak Mulyadi yang kami hormati. Dalam pertanyaan yang disampaikan di atas ada dua poin pembahasan. Pertama, tentang shalat berjamaah bagi wanita di masjid. Kedua, tentang wanita pergi ke pasar/mall. Dalam kesempatan ini, kami akan menjawab poin pertama terlebih dahulu yaitu shalat berjamaah bagi wanita d

Mengenang Sang Wali KH Abdurrahman Wahid

Oleh: Mohamad Sobary Menghidupkan kembali kenangan tentang Gus Dur, sang wali, dengan rasa hormat, tapi sesedikit mungkin keterlibatan emosi yang menggusur makna sejarah pribadinya menjadi mitologi, merupakan sebuah tantangan. Diskusi tentang Gus Dur, tiap saat, tergelincir ke dalam pemitosan, dan kultus yang “menyenangkan”, tapi mungkin sebetulnya merugikan yang dikenang maupun yang mengenangnya. Orang-orang yang dekat Gus Dur, pribadi maupun kelompok, termasuk para pemuja di kalangan etnis China, komunitas yang disebut Gus Durian, maupun kelompok-kelompok kaum nahdliyin sendiri, yang selalu punya waktu dan hati buat Gus Dur, sering merasa seolah tak cukup memandang Gus Dur sekadar sebagai tokoh sejarah. Bahkan mungkin mereka diam-diam melupakannya untuk lebih menempatkan Gus Dur sebagai tokoh mitologis, yang penuh makna, sarat dengan pujaan dan kultus. Kita tahu, posisi kewaliannya sudah dikenal luas sejak masa hidupnya, dan menjadi semakin kukuh sesudah, a