يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَقْتُلُوا الصَّيْدَ وَاَنْتُمْ حُرُمٌ ۗوَمَنْ قَتَلَهٗ مِنْكُمْ مُّتَعَمِّدًا فَجَزَۤاءٌ مِّثْلُ مَا قَتَلَ مِنَ النَّعَمِ يَحْكُمُ بِهٖ ذَوَا عَدْلٍ مِّنْكُمْ هَدْيًاۢ بٰلِغَ الْكَعْبَةِ اَوْ كَفَّارَةٌ طَعَامُ مَسٰكِيْنَ اَوْ عَدْلُ ذٰلِكَ صِيَامًا لِّيَذُوْقَ وَبَالَ اَمْرِهٖ ۗعَفَا اللّٰهُ عَمَّا سَلَفَ ۗوَمَنْ عَادَ فَيَنْتَقِمُ اللّٰهُ مِنْهُ ۗوَاللّٰهُ عَزِيْزٌ ذُو انْتِقَامٍ ( الماۤئدة : ٩٥) Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu membunuh binatang buruan, ketika kamu sedang ihram. Barangsiapa di antara kamu membunuhnya dengan sengaja, maka dendanya ialah mengganti dengan binatang ternak seimbang dengan buruan yang dibunuhnya, menurut putusan dua orang yang adil di antara kamu sebagai had-yad yang dibawa sampai ke Ka'bah atau (dendanya) membayar kaffarat dengan memberi makan orang-orang miskin atau berpuasa seimbang dengan makanan yang dikeluarkan itu, supaya dia merasakan akibat buruk dari perbuatannya. Allah telah memaafkan apa y
1. Dikutip dari Kitab أبواب الفرج karya Prof. Dr. Sayyid Muhammad bin Alwi Al Maliki RahimahuLLAAH diriwayatkan bahwa seorang Sahabat mengeluh kepada Rasulullah ﷺ dan berkata : "Ya Rasulallah, kenapa dunia seolah-olah tidak menginginkanku, semua usahaku bangkrut, peternakan dan pertanianku pun selalu gagal panen?" Sambil tersenyum Nabi Muhammad ﷺ mengajarkan tasbihnya para Malaikat serta tasbihnya penghuni alam semesta yaitu kalimat : سبحان الله وبحمده سبحان الله العظيم واستغفر الله SUBHANALLAH WA BIHAMDIHI SUBHANALLAHIL 'AZHIM WASTAGHFIRULLAH Lalu Nabi ﷺ bersabda : "Bacalah 100 kali sebelum terbit Fajar." Maka dunia akan merangkak mendatangimu, dunia akan memohon kepada الله agar engkau miliki dan mengejarmu tanpa kau mengejarnya" Selang beberapa bulan kemudian, sahabat tadi kembali lagi dan bercerita : Ya Rasulallah sekarang aku bingung dengan hartaku kemana harus aku letakkan hasil usaha dan peternakanku karena demikian banyaknya" Habib Umar pernah