🌎Asia Energy Group (disingkat AEG) adalah kelompok teknologi pembangunan tenaga surya terkemuka di dunia. Kami saat ini sedang mencari mitra yang berbakat dan bersemangat untuk bergabung dengan tim kami.🌎 Kami mencari: 1. Anda yang memiliki semangat kewirausahaan. 2. Anda yang memiliki semangat kerja sama tim. 💻Anda yang memiliki kemampuan pengembangan pasar💻 Jika Anda tertarik dengan kami, silakan klik tautan berikut untuk mendaftar: 📱Tautan pendaftaran: https://aeg-energy.com/pages/authorize/sign-up?code=247117 Alamat unduhan Google: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.zomart.app Saluran Telegram resmi AEG: https://t.me/AEG068 💎💎Kami menawarkan pendapatan yang stabil, bukan keuntungan yang tinggi. Membimbing orang-orang yang benar-benar ingin menghasilkan uang menuju kesuksesan.💎💎 (FM)
Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu menyatakan
bahwa pilot Rusia yang tewas dalam penembak jatuhan jet bomber Su-24
Rusia oleh jet F-16 Turki telah dievakuasi dari wilayah Suriah ke
dalam wilayah Turki dan akan segera diserahkan kepada pemerintah
Rusia.
Menurut laporan IRNA, hal itu dia kemukakan dalam jumpa pers di
bandara Ankara menjelang keberangkatannya ke Brussel, Belgia, Minggu
(29/11).
"Dini hari ini jenazah pilot Rusia telah dievakuasi ke Turki,"
ungkapnya saat itu tanpa memberikan keterangan lebih lanjut tentang
ini, termasuk mengenai siapa yang menyerahkan jenazah kepada Turki.
"Sesuai permintaan Rusia, Turki telah menempuh tindakan-tindakan dalam
hal ini, dan telah membuah hasil," lanjutnya.
Pilot itu tewas ditembaki oleh militan Turkmen Suriah di wilayah
negara ini saat dia berusaha menyelamatkan diri dengan parasut setelah
pesawatnya ditembak oleh angkatan udara Turki Selasa pekan lalu. Dia
diberondong peluru oleh militan oposisi Suriah yang didukung Turki itu
ketika masih dalam posisi bergelantung di angkasa.
Menurut PM Turki, jenazah itu telah dibawah ke provinsi Hatay di
bagian selatan Turki, dan rencananya akan diserahkan oleh seorang
petinggi militer Turki kepada atase militer Kedutaan Besar Rusia di
Ankara.
Davutoglu mengaku pihaknya tidak mengharapkan peristiwa
penambakjatuhan itu berpengaruh pada semua dimensi hubungan Turki
dengan Rusia.
Dia juga kembali menggarisbawahi penembakan pesawat Rusia itu bukan
berarti tindakan melawan Rusia, melainkan semata-mata demi
mempertahankan zona udaranya sesuai kerangka hukum internasional.
(liputanislam.com)
Komentar
Posting Komentar