Ilustrasi |
اَلاَكـْواَنُ ظاَهِرُهاَ غِرَّ ةٌ وَباَطِنُهاَ عِبْرَةٌ فاَالنَّفْسُ تَنْظُرُ اِلىَ ظاَهِرِ غِرَّتِهاَ والقَلبُ يَنْظُرُ اِلٰى باَطِنِ عِبْرَتِهاَ
"Alam semesta ini lahirnya berupa tipuan, dan batinnya sebagai peringatan, maka hawa nafsu melihat lahir tipuannya, sedangkan mata hati memperlihatkan peringatan/ akibatnya"
Dunia ini bila dilihat dari lahirnya akan terlihat sangat indah, menyenangkan dan menggiurkan, sehingga banyak orang yang mencintai dunia, terbujuk oleh dunia sehingga melupakan الله sang pencipta dan penguasa dunia.
Allah berfirman:
فَلَا تَغُرَّنَّكُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا
"Maka janganlah kamu tertipu oleh kehidupan dunia".
Firman الله:
(وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ)
[Surat Ali 'Imran 185]
(tiadalah kehidupan dunia ini melainkan kesenangan yang menipu.)
Apabila dunia dilihat dari sisi batinnya (hakikatnya), akan menjadikan pelajaran bagi kita untuk mengenal الله, dunia yang kita lihat akan membuat hati melihat manifestasi ketuhanan didalamnya, dan dunia tempat berjalannya Qudrat dan Irodat الله.
Sumber : https://telegram.me/kitabhikam
Komentar
Posting Komentar