Pasukan khusus Afganistan |
Forum Muslim - Sejumlah pejabat Amerika Serikat dan Afganistan, Senin (8/5/2017), mengatakan, pemimpin Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di negeri itu telah tewas. Dilansir dari harian kompas Senin (8/5/2017), Abdul Hasib diyakini merupakan dalang beberapa serangan maut termasuk serangan ke sebuah rumah sakit militer yang menewaskan 50 orang.
Pria ini tewas bulan lalu dalam sebuah operasi penggerebekan yang dilakukan pasukan khusus Afganistan di provinsi Nangarhar.
"Dia memerintahkan penyerangan terhadap rumah sakit di Kabul yang mengakibatkan banyak korban jiwa dan luka," demikian pernyataan Istana Presiden Afganistan.
"Pemerintah Afganistan bertekad untuk meneruskan operasi melawan Daesh (ISIS) dan kelompok-kelompok teror lain hingga mereka musnah," tambah pernyataan itu.
Sementara itu, Komandan NATO di Afganistan Jenderal John Nicolson memastikan tewasnya Abdul Hasib dan memperingatkan anggota ISIS lainnya bahwa mereka akan menerima nasib yang sama.
Muncul pertama kali pada 2015, ISIS di Afganistan menguasai sebagian besar wilayah provinsi Kunar dan Nangarhar yang tak jauh dari perbatasan Pakistan.
Namun, kehadiran ISIS di Afganistan seolah terabaikan karena pemerintah sibuk memerangi perlawanan Taliban.
Menurut pasukan Amerika Serikat di Afganistan, jumlah anggota ISIS di negeri itu mencapai sempat 2.500-3.000 orang.
Namun, pembelotan serta sejumlah pertempuran menyusutkan jumlah mereka hingga hanya mencapai 800-an orang saja. (FM)
Komentar
Posting Komentar