Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengatakan telah memiliki bukti
bahwa Amerika Serikat (AS) mendukung ISIS. Erdogan pun mengklaim AS
memberikan dukungan terhadap sejumlah kelompok teroris lain.
Dilansir dari metro.co.uk. Rabu (28/12), dukungan AS ditujukan kepada
sejumlah kelompok antara lain milisi Kurdi, ISIS, YPG dan PYD.
"Sekarang mereka memberikan dukungan kapada teroris, termasuk Daesh.
Dukungan ini sangat jelas dan kami telah mengkonfirmasi bukti dengan
gambar, foto dan video," ujar Erdogan dalam jumpa pers pada Selasa
(27/12).
Dalam konferensi pers tersebut, Erdogan juga mengundang Arab Saudi dan
Qatar untuk bergabung dalam pertemuan dengan Rusia dan Iran. Pertemuan
tersebut rencananya digelar di Kazakhtan pada bulan depan. Adapun
agenda pertemuan adalah membahas perdamaian di Suriah.
Turki, Arab Saudi dan Qatar adalah pendukung utama pemberontak anti
rezim Presiden Bashar Al Assad. Sementara Assad diketahui bersekutu
dengan Iran dan Rusia.
[Rol]
bahwa Amerika Serikat (AS) mendukung ISIS. Erdogan pun mengklaim AS
memberikan dukungan terhadap sejumlah kelompok teroris lain.
Dilansir dari metro.co.uk. Rabu (28/12), dukungan AS ditujukan kepada
sejumlah kelompok antara lain milisi Kurdi, ISIS, YPG dan PYD.
"Sekarang mereka memberikan dukungan kapada teroris, termasuk Daesh.
Dukungan ini sangat jelas dan kami telah mengkonfirmasi bukti dengan
gambar, foto dan video," ujar Erdogan dalam jumpa pers pada Selasa
(27/12).
Dalam konferensi pers tersebut, Erdogan juga mengundang Arab Saudi dan
Qatar untuk bergabung dalam pertemuan dengan Rusia dan Iran. Pertemuan
tersebut rencananya digelar di Kazakhtan pada bulan depan. Adapun
agenda pertemuan adalah membahas perdamaian di Suriah.
Turki, Arab Saudi dan Qatar adalah pendukung utama pemberontak anti
rezim Presiden Bashar Al Assad. Sementara Assad diketahui bersekutu
dengan Iran dan Rusia.
[Rol]
Komentar
Posting Komentar